MAAF
kesalahan bisa saja terjadi pada siapa saja. setiap orang pasti punya kesalahan. ga ada orang yang selalu benar,ingat.. manusia gak ada yang sempurna:)
tapi kadang ,kita bisa saja tidak sadar bahwa kita telah melakukan kesalahan tersebut. sesuatu yang baik di mata kita sendiri belum tentu terlihat baik oleh orang lain. karena pemikiran dan tanggapan orang itu berbeda-beda. begitu pula sebaliknya. sesuatu yang kita anggap tidak baik bisa saja dianggap baik oleh orang lain.
orang yang memiliki teman,sahabat, atau keluarga yang selalu mengingatkan kita akan kesalahan yg telah diperbuat ,sangat beruntung. tanpa adanya kejujuran dan keberanian dari mereka, mungkin kita akan selalu berada didalam hal yang salah.
namun. sakit hati apabila niat baik kita diartikan keburukan oleh orang lain. orang lain yang belum mengenal kita seutuhnya. padahal.... :' yang sebenarnya ,niat kita tak seburuk apa yang mereka pikirkan.
memang, hak setiap orang untuk menilai kita. jika penilian mereka baik(?) ya alhamdullillah.. berarti mereka menerima kita di lingkungannya. tapi jika penilaiannya buruk(?) ga apaapalah. toh hak mereka. dari pengalaman , ada beberapa hikmah yg bisa saya petik. penilaian buruk orang lain terhadap kita, sebaiknya jangan kita acuhkan. tapi harus kita renungkan sejenak. dan kalau memang penilaian mereka benar. perbaiki kesalahan kita itu dengan usaha. kalau dipikir. orang yang memberi penilaian buruk kepda kita. sebenarnya mereka adalah orang terbaik yang mau mengingatkan kita pada kesalahan kita. yaga?
tapi. jika mereka memberikan penilaian buruk yang terlalu berlebih. pasti ada tanda tanya besar. "mengapa mereka seperti ini?" . dan sangat menyakitkan apabila kita menjelaskan kepada orang terdekat untuk meminta bantuan. tapi mereka ga percaya sama omongan kita sendiri(?) padahal kita berbicara apa adanya. jujur. dan nyata. tapi....:'''''
ah sudahlah mungkin kesalahan emang ada pada diri kita. jika kita ada masalah usahakan jangan nenyalahkan siapapun. sebenarnya yg bermasalah itu diri kita sendiri. kalau kita mebyalahkan. akan lebih panjang urusannya.
setelah berbuat kesalahan. apa yang biasanya kalian lakukan(?) meminta permohonan maaf(?) atau biasa saja seakanakan kesalahan itu tidak pernah terjadi(?).
lebih baik minta maaf sepertinya. tapi meminta maaf saja ga cukup untuk menyelesaikan masalah. tapi kalian perlu membuktikannya bahwa kesalahan tersebut tidak akan terulang yang kedua kalinya. maka, dengan demikian orang bisa percaya bahwa kita meminta maaf dengan tulus dan sepenuh hati. masalah jawaban. biar mereka yg menentukan. yang penting kita udah berani ,berusaha dan membuktikan.
hm. maafkan ya...
tapi kadang ,kita bisa saja tidak sadar bahwa kita telah melakukan kesalahan tersebut. sesuatu yang baik di mata kita sendiri belum tentu terlihat baik oleh orang lain. karena pemikiran dan tanggapan orang itu berbeda-beda. begitu pula sebaliknya. sesuatu yang kita anggap tidak baik bisa saja dianggap baik oleh orang lain.
orang yang memiliki teman,sahabat, atau keluarga yang selalu mengingatkan kita akan kesalahan yg telah diperbuat ,sangat beruntung. tanpa adanya kejujuran dan keberanian dari mereka, mungkin kita akan selalu berada didalam hal yang salah.
namun. sakit hati apabila niat baik kita diartikan keburukan oleh orang lain. orang lain yang belum mengenal kita seutuhnya. padahal.... :' yang sebenarnya ,niat kita tak seburuk apa yang mereka pikirkan.
memang, hak setiap orang untuk menilai kita. jika penilian mereka baik(?) ya alhamdullillah.. berarti mereka menerima kita di lingkungannya. tapi jika penilaiannya buruk(?) ga apaapalah. toh hak mereka. dari pengalaman , ada beberapa hikmah yg bisa saya petik. penilaian buruk orang lain terhadap kita, sebaiknya jangan kita acuhkan. tapi harus kita renungkan sejenak. dan kalau memang penilaian mereka benar. perbaiki kesalahan kita itu dengan usaha. kalau dipikir. orang yang memberi penilaian buruk kepda kita. sebenarnya mereka adalah orang terbaik yang mau mengingatkan kita pada kesalahan kita. yaga?
tapi. jika mereka memberikan penilaian buruk yang terlalu berlebih. pasti ada tanda tanya besar. "mengapa mereka seperti ini?" . dan sangat menyakitkan apabila kita menjelaskan kepada orang terdekat untuk meminta bantuan. tapi mereka ga percaya sama omongan kita sendiri(?) padahal kita berbicara apa adanya. jujur. dan nyata. tapi....:'''''
ah sudahlah mungkin kesalahan emang ada pada diri kita. jika kita ada masalah usahakan jangan nenyalahkan siapapun. sebenarnya yg bermasalah itu diri kita sendiri. kalau kita mebyalahkan. akan lebih panjang urusannya.
setelah berbuat kesalahan. apa yang biasanya kalian lakukan(?) meminta permohonan maaf(?) atau biasa saja seakanakan kesalahan itu tidak pernah terjadi(?).
lebih baik minta maaf sepertinya. tapi meminta maaf saja ga cukup untuk menyelesaikan masalah. tapi kalian perlu membuktikannya bahwa kesalahan tersebut tidak akan terulang yang kedua kalinya. maka, dengan demikian orang bisa percaya bahwa kita meminta maaf dengan tulus dan sepenuh hati. masalah jawaban. biar mereka yg menentukan. yang penting kita udah berani ,berusaha dan membuktikan.
hm. maafkan ya...
Komentar
Posting Komentar